Field Trip

 




FIELD TRIP SEKOLAH MENENGAH ATAS

    Field trip untuk unit satuan menengah atas adalah suatu kegiatan pembelajaran di luar kelas yang bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pemahaman konsep secara praktis, tetapi juga menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan interaktif. Adapun tujuan dari field trip ini adalah memberikan siswa kesempatan untuk mengaitkan konsep-konsep yang telah dipelajari di kelas dengan situasi dunia nyata. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk memperluas wawasan siswa, mengembangkan keterampilan sosial, dan meningkatkan kemampuan observasi serta analisis mereka.

    Sebelum kegiatan dimulai, perlu dilakukan persiapan dan perencanaan yang matang. Ini mencakup pemilihan tujuan field trip, perizinan, transportasi, serta penyusunan jadwal kegiatan. Guru pendamping juga harus menyusun pedoman keamanan dan aturan bagi siswa selama kegiatan berlangsung. Pemilihan tujuan field trip harus sesuai dengan kurikulum dan pembelajaran yang sedang berlangsung di kelas. Destinasi yang relevan dan memiliki keterkaitan langsung dengan materi pembelajaran dapat meningkatkan efektivitas kegiatan ini.


    Selama field trip, siswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan seperti kunjungan perusahaan BUMN/BUMD, Peguruan Tinggi, museum, pabrik, atau tempat wisata edukatif lainnya. Mereka akan diberikan kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan lingkungan sekitar dan mendapatkan wawasan yang tidak dapat diperoleh melalui buku pelajaran. Field trip mendorong pembelajaran aktif, di mana siswa dapat mengajukan pertanyaan langsung kepada ahli di lapangan atau melakukan eksperimen kecil untuk mendukung konsep-konsep yang telah dipelajari. Ini memberikan pengalaman belajar yang mendalam dan berkesan.

   Setelah kembali dari field trip, siswa dan guru melakukan sesi refleksi. Mereka membahas pengalaman mereka, mengidentifikasi konsep-konsep baru yang dipahami, dan mengevaluasi keberhasilan kegiatan tersebut. Proses evaluasi juga melibatkan penilaian terhadap tujuan yang telah ditetapkan. Hasil dari field trip dapat diintegrasikan dengan materi pembelajaran di kelas. Guru dapat merancang tugas atau proyek berbasis lapangan yang memungkinkan siswa menggunakan pengetahuan dan wawasan baru yang diperoleh selama field trip untuk mendukung pembelajaran mereka di kelas. Ini membantu memastikan bahwa pengalaman lapangan memberikan dampak yang berkelanjutan dalam pembelajaran siswa.

Posting Komentar

Thanks ...

Lebih baru Lebih lama

POST ADS1

POST ADS 2